Notice: Fungsi _load_textdomain_just_in_time ditulis secara tidak benar. Pemuatan terjemahan untuk domain hueman dipicu terlalu dini. Ini biasanya merupakan indikator bahwa ada beberapa kode di plugin atau tema yang dieksekusi terlalu dini. Terjemahan harus dimuat pada tindakan init atau setelahnya. Silakan lihat Debugging di WordPress untuk informasi lebih lanjut. (Pesan ini ditambahkan pada versi 6.7.0.) in /home/u709193971/domains/seciko.co.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Contoh Soal dan Jawaban UTS Pendidikan Kewarganegaraan Kuliah | Seciko ID
  • Tak Berkategori

Contoh Soal dan Jawaban UTS Pendidikan Kewarganegaraan Kuliah

1. Pernyataan.

Ketahanan nasional adalah kondisi dinamika suatu bangsa yang didalamnya terkandung kekuatan dan keteguhan yang mampu menyeimbangkan kekuatan nasional dalam menghadapi ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan), baik yang datang dari dalam maupun dari luar negeri, baik langsung maupun tidak langsung membahayakan integrase, indentitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia.

a. Jelaskan bagaimana mengembangkan kekuatan nasional seperti yang dimaksud pernyataan di atas.

Jawab : Ketahanan Nasional pada dasarnya merupakan resultante (Hasil dan Akibat) dari interaksi dua himpunan faktor yakni, himpunan faktor ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan) dengan himpunan faktor K4 (Keuletan, Ketangguhan, Kemampuan dan Kekuatan).
Hubungan antara kedua faktor tersebut berbanding terbalik. Artinya, jika perkembangan ATHG lebih cepat daripada perkembangan K4, berarti ketahanan Nasional saat itu masih lemah. Sebaliknya, jika perkembangan K4 lebih cepat daripada perkembangan ATHG, berarti Ketahanan Nasional saat itu bisa dibilang kuat.
Untuk mewujudkan Ketahanan Nasional yang kuat, perlu dilakukan pelaksanaan pembangunan nasional di semua bidang, khususnya pada bidang K4 (Keuletan, Ketangguhan, Kemampuan dan Kekuatan).
Kesuksesan pelaksanaan pembangunan Nasional akan sangat mempengaruhi suksesnya Ketahanan Nasional.

b. Jelaskan bagaimana bila suatu bangsa tidak mempunyai kekuatan nasional seperti yang diharapkan.

Jawab : Ketahanan nasional diperlukan dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintahan, seperti tegaknya hukum dan ketertiban, terwujudnya kesejahteran dan kemakmuran, terselenggaranya pertahanan dan keamanan, terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial, serta terdapatnya kesempatan rakyat untuk mengaktualisasi diri.
Jika Ketahanan Nasional tidak seperti yang diharapkan maka itu semua tidak akan terwujud.

2. Pernyataan

Ketahanan nasional / kewarganegaraan dilakukan melalui pendekatan kesejahteraan dan keamanan.

c. Jelaskan kesejahteraan yang bagaimana yang hendak dicapai agar ketahanan nasional tercapai.

Jawab : Kesejahteraan yang dimaksud dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan menambahkan nilai-nilai nasionalnya demi sebesar-besarnya kemakmuran yang adil dan merata, rohaniah dan jasmaniah.

Contoh nilai-nilai nasional antara lain :

  • Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air
  • Mengembangkan rasa bangga berkebangsaan dan bertanah air Indonesia
  • Menjaga dan melindungi negara dari segala ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri

d. Jelaskan keamanan yang bagaimana yang hendak dicapai agar dapat mendukung tercapainya ketahanan nasional.

Jawab : Keamanan harus dipahami sebagai kemampuan bangsa dalam melindungi nilai-nilai naisonalnya terhadap ancaman dari dalam maupun luar negeri, termasuk melindungi Pancasila sebagai Dasar Negara.

e. Jelaskan bagaimana hubungan antara kesejahteraan dan keamanan dalam mencapai ketahanan Nasional.

Jawab : Kesejahteraan dan Keamanan nasional menjadi satu gambaran Ketahanan Nasional. Pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan nasional menggunakan tiap-tiap gatra dalam astagatra. Tiap-tiap gatra itu sama penting dan ambil peranan bagi kesejahteraan dan keamanan nasional.
Ketahanan nasional dalam segala aspeknya mencerminkan gambaran siapa dan bagaimana bangsa kita ini. Artinya, setiap gatra dalam astagatra ketahanan nasional harus dibenahi, tidak boleh ada yang ditinggalkan sementara yang lain dilupakan karena masing-masing terkait erat. Kelemahan di salah satu gatra melemahkan bangsa Indonesia secara keseluruhan.
Dengan kemampuan untuk mengatasi kelemahan pada ketahanan nasional kita maka tujuan bangsa Indonesia yang tercantum dalam alinea IV Pembukaan UUD 1945, yakni untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial akan dapat terwujud.
Pernyataan.
(pernyataan berikut ini lebih bersifat KASUS, jawablah menurut pendapat anda, namun tetap terkait dengan dasar pengetahuan anda tentang kewarganegaraan (PKN, Wasantara, Tannas dan Sirhamkamrata).

3. Kasus

Menurut buku “The Prince”, Machiavelli, bahwa : sebuah negara akan bertahan apabila menerapkan dalil-dalil berikut: pertama, segala cara dihalalkan dalam merebut dan mempertahankan kekuasaan : kedua, untuk menjaga kekuasaan rezim, politik adu domba (Divide et Impera) adalah sah, dan ketiga: dalam dunia politik (yang disamakan dengan binatang buas) yang kuat pasti dapat dan menang.

f. Sebagai anak bangsa Indonesia. Jelaskan bagaimana tanggapan anda tentang hal tersebut.

Jawab : Menurut saya, mengahalalkan segala cara untuk merebut sebuah Kekuasaan tidak boleh dilakukan, dikarenakan hal tersebut dapat memicu Perang dan Timbulnya Korban jiwa serta akan menimbulkan perselisihan yang akan melibatkan banyak pihak. Selain itu, hal tersebut juga bertentangan dengan isi dari Pembukaan UUD 1945 yang mana berisi : “…..Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar negara Indonesia…. “

Jika kita secara paksa dan melakukan segala cara untuk merebut kekuasaan negara lain, maka secara tidak langsung kita telah mengabaikan kalimat di atas.Tetapi, Saya Setuju dengan Pernyataan bahwa Negara harus menghalalkan segala cara untuk Mempertahankan Kekuasaannya. Karena kita tahu bahwa ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan) bisa datang kapan saja, oleh sebab itu semua elemen yang ada dalam sebuah Negara harus siap menghadapi hal tersebut kapan saja demi mempertahankan Kekuasaannya.

g. Sebagai bangsa yang besar. Jelaskan bagaimana Indonesia seharusnya kedepan.

Jawab : Bangsa Indonesia kedepannya harus bisa meningkatkan K4 (Keuletan, Ketangguhan, Kemampuan dan Kekuatan) agar bisa terhindar dari segala ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. Menurut saya, untuk saat ini indonesia cukup untuk fokus menjaga kekuasaan, aset-aset serta budaya-budanya. Jangan sampai aset tersebut kembali direbut dan diakui oleh Bangsa lain.

4. Kasus

Menurut buku Confession of an Economic Hit Man yang ditulis oleh John Perkins, bahwaq pada era yang lalu ada seorang kepala negara dari salah satu negara besar X dalam suatu pertemuan rahasia dengan perusahaan-perusahaan Multi Nasional (MNC) Negara X dan Negara-negara sekutunya memerintahkan agar menguras habis SDA dari negara-negara dunia ketiga (negara yang belum maju) yang kaya SD energinya termasuk didalamnya Indonesia, mengingat kemajuan teknologi yang sangat pesat yang (digerakan oleh) sumber kekuatannya adalah energy, mereka mengirim seorang pakar ekonomi untuk melakukan penelitian/penyelidikan ke Indonesia. Kasus ini terjadi pada era yang lalu namun dampaknya masih kita rasakan hingga sekarang.

h. Sebagai anak bangsa Indonesia, jelaskan bagaimana tanggapan/perasaan anda begitu mengetahui hal tersebut.

Jawab : Sungguh miris tentunya, ketika mengetahui bahwa Indonesia memiliki Sumber Daya Alam yang sangat kaya namun ternyata Sumber Daya Alam tersebut dikuasai oleh pihak asing. Sementara kita sebagai Pribumi hanya mendapat sebagian kecil saja. Contohnya pada kasus Freeport yang justru Kontraknya malah diperpanjang oleh pemerintah.

i. Sebagai bangsa yang merdeka, yang tetap ingin menjalin persahabatan dunia, jelaskan bagaimana menghasilkan hal ini agar tidak terus terjadi.

Jawab : Untuk menghentikan hal itu, kita harus berani memutuskan kontrak dengan Pihak Asing dan sementara simpan saja dulu Sumber Daya Alam yang kita miliki tersebut sampai kita bisa mengelolanya sendiri agar semua keuntungan tidak mengalir ke Pihak Asing sedikitpun.

j. Sebagai bangsa yang besar, jelaskan seharusnya bangsa ini. Keluar dari keterpurukan kasus ini.

Jawab : Indonesia harus bisa meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusianya. Khususnya di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Karena seperti yang kita ketahui, Teknologi saat ini sangat berkembang pesat. Perang yang terjadi saat ini bukan hanya perang senjata, melainkan perang dalam dunia Cyber seperti pencurian Data. Jika kita ketinggalan dalam bidang tersebut, Pihak lain yang memiliki rencana tidak baik terhadap kita dapat dengan mudah mencuri data-data penting yang dimiliki oleh Pemerintahan. Oleh sebab itu, negara harus memfasilitasi Sumber Daya Manusia agar dapat berkembang khususnya pada bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Dengan memiliki kemampuan di bidang teknologi, Negara tersebut pasti bisa mengelola Sumber Daya Alamnya dengan baik.

k. Sebagai bangsa yang besar, jelaskan seharusnya bangsa Indonesia ini, yang memiliki apa saja. Sehingga kasus ini tidak akan pernah terjadi.

Jawab : Sumber Daya Alam yang sangat banyak tidak akan berarti apabila kita tidak bisa mengelolanya dengan baik. Karena itu, Indonesia harus dapat mengelola Sumber Daya Alamnya dengan baik dan mandiri (Tanpa campur tangan asing) agar Indonesia mendapat keuntungannya secara penuh. Atau jika terpaksa harus mengikut sertakan campur tangan Pihak Asing, pastikan bahwa Indonesia mendapat bagian yang lebih besar daripada pihak Asing tersebut.

l. Sebagai bangsa yang besar jelaskan bagaimana bangsa Indonesia ini seharusnya kedepan.

Jawab : Sebagai bangsa yang besar, kita harus bisa belajar dari pengalaman. Jangan sampai kejadian-kejadian buruk seperti itu terulang kembali. Jangan mudah tergiur oleh tawaran Pihak Asing untuk mengelola Sumber Daya Alam yang kita milikki. Lebih baik, simpan dan tunggu sampai Kita dapat mengelolanya sendiri.

Beri Rating

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.